Otomotif

Motor Listrik Diusulkan Bebas Parkir dan Punya Jalur Khusus

wearesupreme.com – Bebas parkir dan memiliki jalur khusus di jalan raya adalah desakan dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) kepada pemerintah.Menjadi salah satu bentuk insentif subsidi nonfiskal bagi motor listrik untuk mendorong pasar motor listrik.

Permintaan Bebas parkir dan memiliki jalur khusus di jalan raya ini muncul menyusul ketidakpastian kebijakan subsidi yang tertunda hingga pertengahan 2025.

Ketua Umum AISMOLI Budi Setiyadi mengusulkan beberapa bentuk insentif nonfiskal:

Parkir gratis untuk motor listrik
Jalur khusus kendaraan listrik
Fasilitas prioritas di tempat umum

“Kalau subsidi sulit direalisasikan tahun ini, setidaknya berikan privilege lain,” tegas Budi di Jakarta Selatan.

Industri menghadapi tantangan serius:

Penjualan merosot 30-40%
Konsumen menunda pembelian (wait and see)
Ketidakpastian kebijakan mengganggu perencanaan produksi

Budi mengaku pesimis subsidi akan turun tahun 2025:
“Koordinasi dengan pemerintah sudah dilakukan, tapi belum ada progress signifikan.”

AISMOLI meminta kepastian segera:
“Jika memang tidak ada subsidi tahun ini, mohon diumumkan resmi. Industri bisa menyesuaikan strategi.”

Dampak penundaan kebijakan:

Penurunan minat beli konsumen
Lesunya pertumbuhan industri motor listrik
Target transisi energi terhambat

Harapan untuk 2026:

Skema insentif yang lebih jelas
Paket kebijakan komprehensif (fiskal dan nonfiskal)
Komitmen jangka panjang pemerintah

Analisis Pasar:

Insentif nonfiskal bisa jadi solusi interim
Butuh sinergi pemda-pusat untuk implementasi
Efektivitas tergantung konsistensi penerapan

Pemerintah diminta segera mengambil langkah:

Pengumuman resmi status subsidi 2025
Penyusunan roadmap insentif jangka panjang
Koordinasi intensif dengan pelaku industri

Industri siap beradaptasi dengan kebijakan apapun, asalkan mendapatkan kepastian. Ketidakjelasan justru menjadi hambatan utama perkembangan kendaraan listrik di Indonesia.

beniss