wearesupreme.com – Motor buatan Indonesia mencatatkan pertumbuhan ekspor yang signifikan pada Mei 2025. Data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan ekspor motor utuh (CBU) mencapai 49.618 unit, naik 29,6% dari April 2025 yang hanya 38.254 unit. Selain CBU, ekspor motor dalam bentuk CKD (completely knock down) juga meningkat 10,7%, sementara ekspor part by part hampir dua kali lipat.
Selama Januari-Mei 2025, total ekspor CBU motor Indonesia mencapai 222.647 unit, tumbuh 12,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (197.379 unit). Berikut rincian ekspor CBU per bulan:
“Baca juga : Daftar Pejabat Terkaya Di Indonesia, Harta Capai Triliunan Rupiah”
Perbandingan Ekspor 2024-2025:
- Mei 2025: 49.618 unit
- Mei 2024: 47.449 unit
- Jan-Mei 2025: 222.647 unit (+12,8% YoY)
- Jan-Mei 2024: 197.379 unit
Di pasar domestik, penjualan motor meningkat 24% pada Mei 2025 menjadi 505.350 unit dari April 2025 (406.691 unit). Namun, angka ini masih lebih rendah dibandingkan tiga bulan pertama tahun ini. Secara tahunan (Januari-Mei), penjualan domestik turun 2,4% dari 2.659.896 unit (2024) menjadi 2.595.303 unit (2025).
Data Penjualan Domestik:
- Mei 2025: 505.350 unit
- April 2025: 406.691 unit
- Jan-Mei 2025: 2.595.303 unit
- Jan-Mei 2024: 2.659.896 unit
“Baca juga : Mutiara Baswedan Lanjut Kuliah ke Harvard lewat LPDP”
Peningkatan ekspor Motor buatan Indonesia membuktikan daya saing motor buatan Indonesia di pasar global. Sementara pasar domestik masih dalam proses pemulihan setelah penurunan di awal tahun.
